JABAR HITS - Tragedi Kanjuruhan menelan banyak korban jiwa pada 1 Oktober 2022.
Korban jiwa yang berjatuhan dari anak-anak hingga orang dewasa dengan paling banyak korban sesak nafas serta area mata memar.
Seiring dengan berita banyaknya korban muncul juga berita hoax yang santer terdengar.
Seperti rekaman suara ibu penjual dawet, testimoni tim medis bilang suporter merusak damkar, hingga ditemukan botol-botol miras.
Salah satu berita hoax yang banyak dibicarakan yaitu ditemukannya 46 botol miras oplosan oleh Polri.
Botol-botol itu oleh Polri sedang diperiksa di laboraturium forensik untuk penanganan lebih lanjut.
Hingga akhirnya Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malang, Nazarudin Hasan Sellant mengkonfirmasi bahwa minuman tersebut bukan minuman keras.
"Botol minuman yang berada di resepsionis dinas pemuda dan olahraga itu merupkan temuan pemuda pelopor yang di Kasembon untuk obat hewan ternak".
Dalam konfirmasi itu ia juga menyampaikan bahwa "temuan botol miras itu tidak benar karena yang ada didalam botol itu merupakan obat penyakit PMK, mulut, dan kuku".
Sejak berakhirnya tragedi Kanjuruhan memang banyak berita hoax bertebaran.***
Artikel Terkait
Polisi di Malang Melakukan Sujud Sebagai Permohonan Maaf Tragedi Kanjuruhan, Netizen : Mirip di One Piece
Update Tragedi Kanjuruhan! Korban Jiwa Bertambah Jadi 132 Orang, Aremania yang Sebelumnya Berada di Ruang ICU
Mahfud MD Sebut Sejumlah Pihak Saling Lempar Tanggung Jawab Terkait Tragedi Kanjuruhan
5 Kerusuhan yang Pernah Terjadi di Sepakbola Indonesia Tahun 2022, Tragedi Kanjuruhan jadi Paling Tragis!
Sosok Penjual Dawet Viral Pasca Tragedi Kanjuruhan Terungkap, Pelaku Minta Maaf Ke Salah Satu Keluarga Korban